Rabu, 21 Desember 2011

Selamat Hari Ibu, Mama.

Bagi dunia mama adalah satu dari sekian banyaknya
Tapi bagi Vian mama adalah seluruh dunia....

Mama sayang,

Rasanya Vian masih gak percaya dengan kepergian mama.
Pedihnya hati ini tidak dapat di ceritakan dengan kata-kata.
Sakitnya hati ini tidak bisa terhiburkan dengan apapun...

Vian rindu sekali sama mama,
Rindu belaian tangan mama,
Rindu pelukan mama,
Rindu kalimat-kalimat yang selalu mama berikan dikala Vian merasa resah dan bimbang.
Apakah Vian bisa melalui hidup ini tanpa mama? Vian gak tahu, gak mau dan belum mau berpikir sampai kesana. Terkadang Vian alami hidup ini begitu kosong, tapi setelah mama pergi rasanya hidup, hati dan dunia Vian benar-benar kosong sekarang....

Mama tersayang, banyak sekali yang ingin Vian tanyakan tentang hidup ini, tetapi Vian sering berpikir masih selalu ada waktu dan banyak waktu. Mama yang tegar, mama yang tidak pernah sakit, mama yang selalu mengetahui jawaban2 dari begitu banyak pertanyaan....

Vian tahu mama sudah tenang di sisi Tuhan. Begitu besar perjuangan mama selalu untuk Vian dan untuk orang lain yang butuh pertolongan mama. Kini memang harus kami relakan mama di bahagiakan oleh Tuhan sebab hidup mama adalah selalu memberi. Memberi kasih sayang, cinta, kepercayan dan pengorbanan....

Materi dan kekayaan hidup yang bisa kita miliki dan raih di dunia ini tidak pernah mama pentingkan sebab itu semua bukan milik kita sendiri. Mama yang selalu bilang, janganlah memperbandingkan diri dengan orang lain, itu hanya bisa memberikan iri hati dan kesombongan. Sebab akan selalu ada orang yang lebih besar dan lebih kecil dari diri kita sendiri. Kita semua ciptaan Tuhan biarpun kamu berkulit putih, hitam atau kuning dan berkebangsaan apapun, semuanya sama di mata Tuhan...

Mama tersayang, terimakasih untuk semuanya.....
Terutama terimakasih atas memberi kepercayaan bahwa "Tuhan itu ada"
Maafkan cita-cita yang tidak tercapai untuk dapat membahagiakan mama di masa tua.....

Di waktu Vian mengantar mama ke tempat terakhir cuaca mendung saja.Vian sempat memohon, Tuhan jika engkau benar-benar ada, Vian ingin melihat sinar matahari hanya untuk mama saja. Keajaibanmu begitu besar....
Disore harinya sinar matahari menyinari rumah mama. Ruang tamu, dapur dan kami semua bisa menyaksikan dan merasakan kehangatan sinar besar itu.....


{ SELAMAT HARI IBU, MAMA." Meskipun Mama udah g` ada lagi disamping Vian"}

ADA Band - Sendiri

Nikita Willy - Kutetap Menanti

Nikita Willy - Lebih dari Indah

Tasya - Say No